BELU, Catatan Jurnalist — Wakil Bupati Belu, Vicente Hornai Gonsalves memimpin Rapat Forum Komunikasi dan Kemitraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Kabupaten Belu yang berlangsung di Ruang Kerja Bupati Belu, Jumat (26/09/2025).
Rapat ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan BPJS Kesehatan dalam meningkatkan pelayanan JKN bagi masyarakat Kabupaten Belu.
Hadir dal rapa ini, sejumlah pejabat penting, termasuk Kepala BPJS Kesehatan Kantor Cabang Atambua, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Belu, para Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, serta Kepala Puskesmas Kota Atambua.
Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan komitmen serius pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Belu menekankan pentingnya forum ini sebagai wadah untuk berdiskusi dan mencari solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan program JKN di Kabupaten Belu. Ia berharap, melalui forum ini, dapat dirumuskan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan cakupan kepesertaan JKN serta kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat
Kepala BPJS Kesehatan Kantor Cabang Atambua menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Belu atas dukungan yang selama ini diberikan dalam pelaksanaan program JKN. Ia juga memaparkan berbagai program dan inovasi yang telah dilakukan oleh BPJS Kesehatan untuk meningkatkan pelayanan kepada peserta JKN.
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Belu juga memberikan masukan dan saran terkait peningkatan pelayanan JKN di Kabupaten Belu. Ia menekankan pentingnya sosialisasi yang lebih intensif kepada masyarakat mengenai manfaat dan prosedur pendaftaran JKN.
Para Pimpinan OPD terkait juga menyampaikan berbagai program dan kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung pelaksanaan program JKN di Kabupaten Belu. Mereka juga menyampaikan berbagai kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program JKN serta solusi yang telah dilakukan.
Kepala Puskesmas Kota Atambua juga menyampaikan kondisi pelayanan kesehatan di tingkat puskesmas serta kendala yang dihadapi dalam melayani peserta JKN. Ia berharap, melalui forum ini, dapat ditemukan solusi untuk mengatasi berbagai kendala tersebut.
Rapat Forum Komunikasi dan Kemitraan JKN Kabupaten Belu ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan sinergi antara pemerintah daerah, BPJS Kesehatan, dan seluruh pemangku kepentingan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat Kabupaten Belu.
Forum ini diharapkan dapat terus berlanjut secara berkala untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan program JKN di Kabupaten Belu serta merumuskan langkah-langkah strategis untuk peningkatan pelayanan kesehatan yang berkelanjutan.
Laporan : Haman Hendrikus